Salingka Media – Pesawat Garuda angkut 450 jemaah Haji mendarat darurat di Makassar. Garuda Indonesia memberikan keterangan resmi terkait insiden pendaratan darurat pesawat GA-1105 yang membawa 450 jemaah haji di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar pada Rabu (15/5) sore. Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menggarisbawahi bahwa keselamatan penerbangan selalu menjadi prioritas utama maskapai.
“Sekitar 30 menit setelah mengudara, pilot mendeteksi indikator teknis pada salah satu mesin pesawat,” jelas Irfan. “Sebagai tindakan pencegahan, pilot dengan sigap memutuskan untuk kembali ke Makassar (RTB) dan memprioritaskan keselamatan penerbangan.”
Pesawat GA-1105 yang dalam perjalanan menuju Madinah tersebut mendarat dengan selamat di Makassar pada pukul 16.13 WITA. Para jemaah haji kemudian dievakuasi dan mendapatkan pelayanan maksimal, termasuk makanan, minuman, akomodasi, dan informasi lebih lanjut terkait penerbangan mereka.
Irfan menyampaikan bahwa Garuda Indonesia saat ini tengah melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti kendala teknis pada pesawat. “Kami berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penerbangan jemaah haji,” tambahnya.
Maskapai penerbangan nasional ini juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami para jemaah haji akibat insiden ini. “Kami memahami situasi ini tidak terduga dan mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” kata Irfan.