News  

“Rintihan Gaza”, Lebih Dari 35.000 Warga Palestina Tewas Dalam Serangan Israel

Kementerian Kesehatan juga melaporkan lebih dari 79.205 orang lainnya terluka dalam serangan yang terus berlanjut.

Rintihan Gaza", Lebih dari 35.000 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel
Rintihan Gaza”, Lebih dari 35.000 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel

Salingka Media, Gaza – Setidaknya 35.303 warga Palestina tewas dalam serangan berkelanjutan Israel di Jalur Gaza.

Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan bahwa sejak 7 Oktober, 35.272 warga Palestina telah tewas akibat serangan Israel yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.

Menurut laporan dari Anadolu pada Kamis, setidaknya 39 orang tewas dan 64 lainnya terluka dalam empat serangan Israel yang menargetkan keluarga-keluarga dalam 24 jam terakhir.

Pada Minggu (12/5) sebelumnya, jumlah korban tewas di Jalur Gaza telah mencapai 35.034 orang dan meningkat hampir 250 orang hanya dalam satu minggu.

Kementerian Kesehatan juga melaporkan lebih dari 79.205 orang lainnya terluka dalam serangan yang terus berlanjut.

Kementerian tersebut menyampaikan bahwa banyak korban masih tertahan di bawah reruntuhan dan di jalanan, karena tim penyelamat belum bisa menjangkau mereka.

Israel telah menyerang Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober lalu yang mengakibatkan sekitar 1.200 orang meninggal.

Lebih dari tujuh bulan setelah perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur, menyebabkan 85 persen populasi daerah tersebut mengungsi di tengah blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan, menurut PBB.

Baca Juga :  15 Orang Tewas Dan 44 Orang Terluka Dalam Insiden Kebakaran

Israel dituduh melakukan “pembantaian massal” di Pengadilan Internasional yang telah menginstruksikan Tel Aviv untuk memastikan bahwa pasukannya tidak melakukan tindakan tersebut dan mengambil tindakan untuk menjamin bantuan kemanusiaan diberikan kepada penduduk sipil.

Sementara itu, Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) mengungkapkan dalam sebuah posting di platform X bahwa lebih dari 150.000 wanita hamil sedang menghadapi situasi sanitasi yang buruk dan risiko kesehatan yang serius akibat serangan Israel di Jalur Gaza dan pengungsian paksa yang terjadi.

Baca juga : “Mahasiswa Indonesia Bersatu Untuk Palestina, Kemah Solidaritas Bagi Palestina”

Tinggalkan Balasan