MENHAN RI LEPAS PRAJURIT TERBAIK MARINIR KE PALESTINA

MENHAN RI LEPAS PRAJURIT TERBAIK MARINIR KE PALESTINA
MENHAN RI LEPAS PRAJURIT TERBAIK MARINIR KE PALESTINA

Salingka Media, Jakarta – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Letjen TNI (Purn) H.Prabowo Subianto Djojohadikusumo di Dermaga Kolinlamil TNI AL melepas pemberangkatan Prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut dari Pasukan Khusus Intai Amfibi (Taifib) dan Denjaka yang merupakan anggota Satgas Kunjungan Muhibah/Pelabuhan ke Mesir TA. 2024 mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat terdampak konflik di wilayah Gaza, Palestina menggunakan Kapal Bantuan Rumah Sakit KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992. Kamis (18/1/2023).

Panglima Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP. mendampingi Menteri Pertahanan RI dan Kepala Staf Angkatan Laut dalam pelepasan Prajurit Jalasena TNI Angkatan Laut untuk mengirimkan bantuan berupa bahan pangan, sandang, air mineral dan obat-obatan, diantar dari Jakarta menuju Al Arish, kota di Mesir yang berbatasan dengan Rafah di Gaza.

Dalam kegiatan tersebut, Panglima Korps Marinir bersama Menteri Pertahanan RI dan Kepala Staf serta Pejabat Utama lainnya bersama-sama mengecek langsung kesiapan personel dan KRI yang akan berangkat untuk mengantarkan bantuan kepada masyarakat Palestina di Gaza.

Menhan RI juga berbincang langsung dengan Prajurit Tempur Laut yang tergabung dalam Satgas Muhibah/Kunjungan Pelabuhan ke Mesir 2024.

“Ini bukti bahwa kami terus mendukung rakyat Palestina dalam perjuangannya mempertahankan diri, perjuangan mencapai kemerdekaan dan seperti diketahui Indonesia selalu bersama Palestina dan kami terus mengerahkan segala daya upaya untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina. ,” kata Menhan RI saat acara pelepasan Satgas Muhibah/Pelabuhan.

Baca Juga :  Menhan RI Prabowo Subianto : Kerja sama Industri Pertahanan diharapkan Tidak Hanya Sebatas Misi Jual Beli

Kunjungan ke Mesir 2024. Diakui Menhan, misi kemanusiaan tersebut bukanlah operasi yang mudah, sebab prajurit TNI Angkatan Laut akan mengarungi perairan yang cukup berbahaya.

Tugas ini cukup berbahaya karena mereka akan melewati wilayah perang yaitu di sekitar Teluk Aden Laut Merah yang saat ini sedang berkecamuk perang terbuka, kata Prabowo Subianto.

Prajurit Korps Marinir tersebut diberangkatkan dengan KRI Radjiman yang membawa 214 awak kapal, dijadwalkan berlayar selama 52 hari dari Jakarta, Batam, menuju El Arish, Mesir, dan kembali ke Indonesia, namun juga dijadwalkan untuk kunjungan pelabuhan di Jeddah, Arab Saudi.

Bantuan 80 truk yang saat ini berada di KRI dr. Radjiman, terdiri dari pampers (532 karung), pakaian anak (600 karung), pakaian dewasa (700 karung dan 500 dus), susu (800 karton), biskuit (650 dus), air mineral galon (1.254 galon), air mineral karton.

(1.700 karton), obat-obatan (460 karton), selimut (450 karung), jaket (450 karung), dan mie instan (470 karton). Jika dikelompokkan berdasarkan wadahnya, ada 4.080 dus, 2.732 karung, 500 dus, dan 1.254 galon.

 

 

(Marinir TNI Angkatan Laut)

Tinggalkan Balasan