Salingkamedia, Bukittinggi, 2 November 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97, DPC HIPAKAD (Himpunan Putra Putri Keluarga Angkatan Darat) Bukittinggi–Agam sukses menyelenggarakan Festival Puisi, Lagu Perjuangan, Fashion Show, dan Lomba Mewarnai yang diikuti oleh 150 peserta dari berbagai tingkatan — mulai dari TK, SD, SMP, hingga umum se-Sumatera Barat.
Acara ini diselenggarakan di Kota Bukittinggi dengan penuh semangat kebangsaan dan diwarnai antusiasme luar biasa dari para peserta dan masyarakat.
Dengan mengusung tema “Bersatu, Berkreasi, dan Menginspirasi untuk Indonesia Maju,” festival ini menjadi wadah kreativitas generasi muda dalam menyalurkan bakat sekaligus menanamkan nilai perjuangan dan nasionalisme.
Pembukaan yang Meriah dan Penuh Makna,Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bapak Masri dari Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, yang hadir atas disposisi dari Wali Kota Bukittinggi, serta didampingi oleh Bung Agus Suherman, Ketua DPD HIPAKAD Sumatera Barat.
Kehadiran mereka menjadi simbol dukungan pemerintah dan organisasi terhadap upaya HIPAKAD dalam membina semangat kebangsaan di kalangan masyarakat dan generasi muda.
Festival ini dipimpin oleh Ketua HIPAKAD Bukittinggi–Agam, Loli Kurniaty, S.E., yang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata semangat persatuan dan pengabdian.
“Kami ingin generasi muda kembali mengingat bahwa Sumpah Pemuda bukan hanya sejarah, tapi jiwa yang harus dihidupkan setiap hari. Melalui seni, puisi, dan warna, kami ingin mereka belajar mencintai bangsa dengan cara yang indah,” ujar Loli Kurniaty dengan penuh semangat.
Sementara itu, Ketua Panitia Junaidil Khair menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan acara ini.
“Festival ini terselenggara berkat kerja sama dan semangat gotong royong. Kami bangga melihat antusias peserta yang datang dari berbagai daerah di Sumatera Barat. Inilah bukti bahwa semangat pemuda Indonesia tetap hidup dan terus menyala,” ungkapnya.
Sebagai pengarah acara, Adheq Nasir, yang juga merupakan Dewan Penasehat HIPAKAD Bukittinggi–Agam, turut berperan penting dalam menjaga kelancaran dan arah kegiatan agar tetap berlandaskan pada nilai-nilai perjuangan dan persaudaraan.
“Acara ini bukan sekadar lomba, tapi bentuk kebersamaan kita dalam menjaga warisan semangat juang para pendahulu bangsa,” tutur Adheq Nasir dengan penuh kebanggaan.
Seni dan semangat perjuangan di panggung pemuda, beragam penampilan ditampilkan dengan megah dan penuh makna, mulai dari puisi bertema perjuangan, lagu-lagu nasional dan patriotik, fashion show busana budaya dan kebangsaan, hingga lomba mewarnai bagi anak-anak yang memancarkan keceriaan dan semangat cinta tanah air.
Sorak sorai dan tepuk tangan meriah menggema di sepanjang acara. Para peserta tampil percaya diri, menyalurkan kreativitas dengan jiwa nasionalis yang kental. Penonton pun larut dalam suasana haru dan bangga, menyaksikan generasi muda tampil dengan semangat perjuangan yang menggetarkan.
HIPAKAD DPC Bukittinggi–Agam berkomitmen menjadikan festival ini sebagai kegiatan tahunan untuk memperkuat nilai-nilai persatuan dan nasionalisme. Melalui kegiatan seni dan budaya, HIPAKAD ingin menanamkan kembali semangat cinta tanah air, solidaritas, dan pengabdian bagi bangsa dan negara.
Acara ditutup dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” secara bersama-sama, diikuti doa dan ucapan syukur atas suksesnya kegiatan. Suasana haru dan bangga memenuhi ruangan, menjadi penanda bahwa semangat Sumpah Pemuda tetap hidup tidak hanya dalam kata, tapi juga dalam karya dan tindakan nyata.
Dari Bukittinggi, Semangat Itu menyala melalui kegiatan ini, HIPAKAD DPC Bukittinggi–Agam menegaskan tekad untuk terus berkontribusi bagi bangsa. Bahwa dari kota yang sarat sejarah ini, semangat pemuda akan terus mengalir ke seluruh penjuru negeri, menyalakan api perjuangan dan persatuan di dada setiap anak bangsa.
Dari Bukittinggi, kami bersatu. Dari HIPAKAD, kami berkarya. Untuk Indonesia, kami terus menginspirasi.
