Petugas Damkar Tegal Terlindas Mobil Pemadam Kebakaran Saat Bertugas

Petugas Damkar Tegal Terlindas Mobil Pemadam Kebakaran Saat Bertugas
Petugas Damkar Tegal Terlindas Mobil Pemadam Kebakaran Saat Bertugas. Foto : Hasil tangkapan layar dari video yang tersebar di group telegram

Salingka Media – Seorang petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tegal, Parwoto (57), mengalami luka parah setelah terlindas mobil pemadam kebakaran yang dikendarainya sendiri saat berjibaku memadamkan api di sebuah kios di Jalan Pancasila, Kota Tegal, pada Senin (13/5/2024) pagi.

Sekitar pukul 08.00 WIB, Parwoto dan rekannya tiba di lokasi kebakaran di kompleks Pasar Loak. Api yang membakar 12 kios onderdil motor ini diduga berasal dari korsleting listrik. Petugas Damkar langsung berusaha memadamkan api dengan sigap.

Saat Parwoto dan rekannya sedang mengisi ulang air untuk mobil pemadam, tiba-tiba mobil tersebut mundur dengan kecepatan tinggi. Diduga rem blong menyebabkan kendaraan tak terkendali dan menabrak Parwoto yang berada di belakang.

Akibat hantaman keras, Parwoto mengalami luka serius di bagian kepala, kaki, dan beberapa bagian tubuh lainnya. Ia kemudian dilarikan ke RSUD K.J. Achmad Yani Kota Tegal dengan kondisi kritis dan langsung mendapatkan penanganan medis intensif.

Tim medis RSUD K.J. Achmad Yani berupaya semaksimal mungkin untuk menyelamatkan nyawa Parwoto. Hingga saat ini, kondisinya masih kritis dan membutuhkan observasi ketat.

Baca Juga :  Komandan Ormas di Batam Diringkus Usai Gelapkan 14 Kontainer Bernilai Miliaran

Sementara itu, pihak Satpol PP Kota Tegal telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan saksi mata. Diduga rem blong menjadi penyebab utama kecelakaan, namun penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan untuk memastikannya.

Peristiwa ini menjadi tragedi bagi keluarga Parwoto dan seluruh jajaran Damkar Kota Tegal. Kebakaran yang dipadamkan Parwoto dan rekannya mengakibatkan 12 kios onderdil motor hangus dan kerugian materi mencapai ratusan juta rupiah.

Kecelakaan ini juga menjadi pengingat pentingnya standar keselamatan kerja yang memadai, khususnya bagi petugas Damkar yang selalu berjibaku di situasi berbahaya. Diharapkan kejadian serupa tidak terulang kembali dan keselamatan para petugas selalu menjadi prioritas utama.

Tinggalkan Balasan