Salingka Media, Padang – Pekan Nasional (PENAS) Petani Nelayan XVI Tahun 2023 diselenggarakan di Padang, Sumatera Barat pada tanggal 10 s.d. 15 Juni 2023.
Acara ini berlokasi di Lapangan Udara (LANUD) Sutan Sjahrir, Kota Padang, Sumatera Barat.
Adapun tema PENAS XVI Petani Nelayan Tahun 2023 kali ini, yaitu “Memantapkan Penguatan Potensi dan Posisi Tawar Komoditi Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Indonesia Pangan Lumbung Berkelanjutan Pangan Dunia Menuju 2045”.
Di PENAS XVI Petani Nelayan Tahun 2023 ini, ada Gelar teknologi (Geltek), yang memperkenalkan Teknologi Tepat Guna yang berasal dari Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Swasta dan BUMN dan Meningkatkan penguasaan pengetahuan dan teknologi tepat guna bagi petani nelayan.
Sebagai informasi selain hadirnya Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo acara akan dibuka oleh Presiden RI, Joko Widodo yang diagendakan melakukan Penyerahan Penghargaan Satya Lencana Wirakarya dan Satya Lencana.
Pembangunan, temu wicara dengan Presiden RI, dan melakukan peninjauan lokasi Gelar Teknologi dan Pameran Pembangunan Pertanian.
Mengenal Penas Petani Nelayan, sepanjang pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Soeharto hingga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah ada 14 kali, pertama kali dilaksanakan pada tahun 1971.
Sejarah Pekan Nasional para tokoh tani telah mengalami sejarah yang panjang.
Bahkan penas telah ikut memberi warna nasionalis kepada para petani.
Meraka merasa satu bangsa yang satu yakni bangsa Indonesia, karena pertemuan Penas.
Penas Pertama dilakukan Desa Cihea, Ciranjang, Cianjur Jawa pada 18-25 Septemner 1971 dengan tema Meningkatkan Peranan Petani dalam Program Pembangunan Pertanian.
Disini, di Kota Padang ini Penas jadi pameran agribisnis terbesar di Indonesia, di ikuti lebih dari 200 perusahaan dan instansi pemerintah & non-pemerintah di bidang terkait.
Berbagai agenda acara dan hiburan menarik diselenggarakan untuk melengkapi pameran perhelatan puluhan ribu petani-nelayan nasional seluruh Indonesia.(*)