Salingka Media, Pasaman Barat – Posyantek Karya Mandiri Nagari Kapa Raih Juara 1 tingkat Sumatera Barat. Berdasarkan surat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sumatera Barat (Sumatera Barat) nomor 414.5/976/DPMD/2021 disebutkan bahwa Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Karya Mandiri Nagari Kapa, Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) meraih Juara 1 tingkat Provinsi Sumatera Barat.
Selain itu, sesuai SK Gubernur Sumbar Nomor 414,3-565-2021 tentang Penetapan Pemenang Lomba Posyantek Berprestasi Provinsi Sumbar 2021 ditetapkan Posyantek Karya Mandiri Pasbar menduduki peringkat I dengan skor 702,67. Disusul Posyantek Bakisa Tanah Datar di posisi kedua dengan skor 660,22 dan di posisi ketiga Posyantek Maruna Padang Panjang dengan skor 620,20.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari Kabupaten Pasaman Barat, Randy Hendrawan mengatakan, Kepala Posyantek Nagari Kapa Karya Mandiri, Suyono, berhasil membuat Pasbar bangga. Posyantek Karya Mandiri didirikan pada tanggal 4 April 2016 berdasarkan musyawarah Nagari Kapa.
Posyantek Karya Mandiri Nagari Kapa memiliki lahan pertanian dan berbagai tempat yang bisa dibuat instalasi biogas dan juga memiliki tempat pelatihan bagi masyarakat. Mulai dari pelajar, siswa SMK yang magang.
Ia mengatakan, teknologi yang dihasilkan Posyantek Karya Mandiri Nagari Kapa antara lain teknologi tepat guna untuk alat uji hara tanah, mesin pembuatan pakan ternak dan pembakaran arang.
Selain itu, ada juga alat inovasi, antara lain alat instalasi biogas, pencacah rumput dan alat multifungsi. Selain itu, kegiatan pelatihan untuk posyantek, pengolahan limbah ternak menjadi pupuk organik, pelatihan pengelolaan budidaya ikan air tawar dan pembuatan pakan ternak.
“Tentu kami mengucapkan terima kasih kepada tim Posyantek Karya Mandiri yang dipimpin oleh Bapak Suyono selaku perwakilan Kabupaten Pasbar yang telah mendapatkan prestasi terbaik di tingkat Provinsi Sumbar. Technology (TTG) untuk mempercepat alih teknologi dari sumber ke pengguna untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi UMKM. Pada akhirnya mampu meningkatkan daya saing produk dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Posyantek Karya Mandiri beralamat di Jorong Padang Laweh Nagari Kapa Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Ia berharap Posyantek Karya Mandiri terus berprestasi karena telah banyak berbuat untuk masyarakat.
Dikatakannya, di Pasaman Barat ada 19 Posyantek dan Posyantek Karya Mandiri yang mewakili Pasaman Barat di tingkat provinsi.
Sementara Pj Wali Nagari Kapa, Edi Hartono mengatakan, Posyantek Karya Mandiri Nagari Kapa telah menang dan membanggakan Pasbar dan Nagari Kapa. Melalui Teknologi Tepat Guna (TTG) akan memanfaatkan sumber daya yang ada di nagari, termasuk Posyantek Karya Mandiri.
“Saat ini Posyantek Karya Mandiri telah memproduksi 10 ton pupuk organik dalam sebulan. Jika ada bantuan dari pemerintah pusat, atau Dana Alokasi Khusus (DAK) akan dikembangkan lebih luas dan dapat menciptakan lapangan kerja,” kata Edi Hartono.
Ia melanjutkan, pupuk organik yang dihasilkan dari kotoran sapi bisa digunakan untuk kelapa sawit, jagung dan tanaman lainnya. Apalagi, saat ini pupuk bersubsidi dari pemerintah sulit didapat oleh petani.
“Kami berharap Posyantek Karya Mandiri Kapa dapat mempertahankan prestasi yang telah diraih. Karena mempertahankannya juga sulit didapat. Prestasi ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi yang lain,” kata Edi Hartono. Handro/Hms