Salingka Media – Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., yang baru saja memulai tugasnya sebagai Kapolda Sumut, telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam pemberantasan narkoba. Dalam waktu sebulan, tepatnya dari 1 hingga 31 Agustus 2024, Kepolisian Daerah Sumatera Utara berhasil menangani 499 kasus narkoba yang saat ini sedang dalam proses penyidikan.
Kapolda Sumut menegaskan, “Kami tidak akan berkompromi dengan narkoba. Tindakan tegas dan terukur akan selalu diambil,” seperti dikutip dari Tribunnews pada Senin (2/9/24).
Selama periode tersebut, Polda Sumut mencatat penangkapan sebanyak 617 orang yang terlibat dalam berbagai kasus narkoba. Dalam operasi ini, petugas berhasil menyita barang bukti yang signifikan, yakni 125,7 kilogram sabu, 209,1 kilogram ganja, 32.842 butir ekstasi, dan 222,31 gram serbuk ekstasi.
Keberhasilan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk menangani peredaran narkoba di Sumatera Utara, serta meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat setempat. Kapolda menekankan pentingnya kolaborasi dalam memerangi peredaran narkoba, “Narkoba adalah sumber berbagai kejahatan. Kita harus bersama-sama berjuang melawan narkoba.”
Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto juga mengajak seluruh elemen masyarakat—termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan—untuk ikut serta dalam memerangi narkoba. Masyarakat diminta untuk proaktif melaporkan aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan narkoba kepada pihak berwajib.
Kapolda menambahkan, lembaga pendidikan dan keluarga memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran akan dampak negatif narkoba. “Sekolah, lembaga pendidikan, dan keluarga harus lebih waspada dan terlibat aktif dalam memantau perilaku anak-anak,” ujarnya.
Dengan menutup pernyataannya, Kapolda menegaskan bahwa pemberantasan narkoba memerlukan dukungan dan partisipasi aktif dari semua pihak. “Melalui kerjasama dan kesadaran bersama di Sumut, kita dapat menciptakan lingkungan yang bebas dari pengaruh narkoba dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sumut maju tanpa narkoba,” tutupnya.