
Baca artikel detiknews, “51 Gempa Susulan Terjadi Usai Gempa M 6,2 Guncang Istanbul Turki” selengkapnya https://news.detik.com/internasional/d-7882906/51-gempa-susulan-terjadi-usai-gempa-m-6-2-guncang-istanbul-turki.
Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/
Salingka Media – Suasana mendadak berubah mencekam di wilayah barat Istanbul, Rabu sore (23/4), ketika bumi bergetar hebat selama 13 detik. Guncangan itu berasal dari dasar Laut Marmara, berkekuatan Magnitudo 6,2 — dan dampaknya langsung terasa ke daratan, memicu kepanikan besar.
Warga yang sedang beraktivitas langsung berhamburan ke jalanan, meninggalkan rumah dan gedung tanpa sempat berpikir dua kali. “Itu sangat cepat, dan kuat. Saya pikir gedung ini akan runtuh,” kata salah satu warga di kawasan Silivri kepada media lokal.
Getaran kuat tercatat terjadi pada pukul 12.59 siang waktu setempat, dengan pusat gempa berada di lepas pantai Silivri, wilayah barat Istanbul, menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana dan Urusan Darurat Turki (AFAD). Kedalamannya? Sekitar tujuh kilometer — cukup dangkal untuk membuat efek guncangan terasa sangat intens.
Yang bikin makin bikin merinding: setelah gempa utama itu, sebanyak 51 gempa susulan tercatat menggoyang area sekitar. Yang paling kuat mencapai Magnitudo 5,9. “Kami terus memantau perkembangannya secara ketat,” ujar Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya lewat unggahan di platform X (dulu Twitter).
Tak hanya Istanbul yang terguncang — wilayah-wilayah sekitar seperti Buyukcekmece juga ikut merasakan getaran. Jurnalis CNN Turk yang berada di lokasi menyebutkan bahwa suasana penuh ketegangan menyelimuti warga yang belum berani kembali ke rumah masing-masing.
Walau belum ada laporan resmi soal kerusakan besar atau korban jiwa, tim tanggap darurat terus disiagakan. Pemerintah juga mengimbau warga untuk tetap tenang, menjauhi bangunan rapuh, dan mengikuti arahan dari otoritas setempat.
Sejumlah sekolah dan kantor sempat diliburkan sementara. Banyak keluarga memilih bertahan di luar ruangan, di taman atau lapangan terbuka, sambil memantau informasi terbaru dari radio dan media sosial.