Kasus Pembunuhan Siswi MTsN: HP Cinta dan Tersangka Noval Diperiksa Tim Cyber Polda Sumbar

Kasus Pembunuhan Siswi MTsN: HP Cinta dan Tersangka Noval Diperiksa Tim Cyber Polda Sumbar – img by posmetropadang

Salingka Media – Setelah penantian yang cukup lama, penyidik akhirnya menerima barang bukti penting terkait kasus pembunuhan Cinta Novita Sari Mista (15), siswi MTsN yang ditemukan tewas dalam karung di pinggir jalan kawasan Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah datar. Barang bukti tersebut berupa dua unit handphone (HP) milik korban dan tersangka, Noval, yang sebelumnya dibawa kabur ke Kota Langsa, Provinsi Aceh. Kedua HP tersebut tiba di Mapolres Tanahdatar pada Selasa sore (4/3) dan akan segera diperiksa oleh Tim Cyber Polda Sumbar.

Pada awal pemeriksaan, Noval mengaku telah membuang HP korban di lokasi pembuangan jasad, sementara HP miliknya diklaim telah dibuang saat perjalanan dari Medan ke Aceh. Namun, penyidik tidak langsung mempercayai pengakuan tersebut. Setelah berkoordinasi dengan kakak tersangka yang berada di Aceh, terungkap bahwa kedua HP itu sebenarnya dititipkan kepada kakaknya. Hal ini membantah pengakuan Noval dan memperkuat dugaan adanya upaya mengaburkan fakta kasus.

Baca Juga :  Kunjungi Pasbar, Kapolda Sumbar tinjau Posko Pengungsian Warga korban Gempa

Kasatreskrim Polres Tanahdatar, AKP Surya Wahyudi, menjelaskan bahwa kedua HP tersebut memiliki ciri khas: HP milik Noval berwarna ungu, sedangkan HP milik Cinta berwarna pink. Kedua perangkat ini akan dikirim ke Tim Cyber Polda Sumbar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Melalui analisis percakapan dan data di dalam HP, diharapkan penyidik dapat mengungkap lebih jelas hubungan antara korban dan pelaku serta motif di balik pembunuhan ini.

AKP Surya juga mengungkapkan bahwa tersangka sempat bersikeras mengaku telah membuang kedua HP tersebut. Namun, penyidik berhasil mendapatkan pengakuan yang sebenarnya setelah melakukan berbagai teknik interogasi. Mengetahui keberadaan barang bukti, pihak kepolisian segera menghubungi keluarga Noval di Aceh. Keluarga tersangka pun bersedia mengirimkan kedua HP itu melalui jasa pengiriman barang, dan akhirnya tiba di Polres Tanahdatar pada Selasa sore (4/3).

Baca Juga :  Festival Petani Milenial Tahun 2022 di Tanah Datar Pertama di Indonesia

Selain memeriksa HP, penyidik juga berencana membawa tersangka Noval dan Bima ke Polda Sumbar untuk pengambilan sampel darah. Langkah ini bertujuan untuk melakukan tes DNA yang dapat memperjelas keterlibatan kedua tersangka dalam kasus ini, termasuk untuk mengungkap identitas pelaku kekerasan seksual terhadap korban Cinta.

Penyelidikan kasus pembunuhan siswi MTsN ini terus berlanjut dengan fokus pada penggalian bukti digital serta hasil tes DNA yang akan segera dilakukan. Polisi berharap proses ini dapat segera mengungkap kebenaran dan membawa keadilan bagi korban serta keluarganya.

Tinggalkan Balasan