Kapolres Pasaman Barat Bersama Forkopimda Pantau Harga Dan Stok Sembako Pada Bulan Ramadan di Pasar Tradisional Simpang Tiga

Salingka Media, Pasaman Barat – Guna memantau stabilitas harga sembako di bulan Ramadhan 1444 H, Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki, S.I.K., M.M bersama Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto, S.E sambil berjalan kaki turun ke pasar. Mereka mengecek langsung harga barang bahan pokok di Pasar tradisional Simpang Tiga, Jorong Simpang Tiga, Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo, Jumat pagi (24/03/2023).

Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki, S.I.K., M.M bersama Wakil Bupati Risnawanto yang didampangi oleh Camat Luhak Nan Duo Resta Amelda Putri, STTP, M.M, Kasat Intelkam AKP Boby Sandra, S.H, Kapolsek Pasaman AKP Rosminarti, S.H, Pj Wali Nagari Koto Baru Robianto, Pj Wali Nagari Ophir Yenni Tunida untuk mendatangi para pedagang dan sejumlah toko yang menjual sembako.

Baca Juga :  Bupati Hamsuardi Serahkan 350 SK Pengangkatan PPPK Guru Tahap 1 Formasi 2021

“Iya, kegiatan ini rutin dilakukan dibulan Ramadhan untuk mengetahui harga bahan pokok di Kabupaten Pasaman Barat. Apakah ada kenaikan atau pun mengalami penurunan harga. Intinya kami kesini untuk pengecekan harga sembako supaya tidak ada efek Kamtibmas,” ungkap Kapolres Pasaman Barat.

Dalam pemantauannya, AKBP Agung Basuki mengatakan, tidak ada kenaikkan komoditas sembako, “Kita sudah bertanya kesejumlah pedagang sembako dipasar tradisional Simpang Tiga ini, tidak ada harga sembako yang melonjak drastis, rata-rata harga sembako masih normal,” ujarnya.

Dari hasil sidak tersebut, stok bahan kebutuhan pokok masyarakat masih tersedia. Beberapa bahan yang dipantau antara lain daging, telur, minyak goreng, tepung dan beras, semuanya masih tersedia termasuk stabilitas harga, walaupun terdapat beberapa dari harga sembako mengalami kenaikan namun tidak begitu signifikan.

Baca Juga :  Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Tahun 2023 di Pasaman Barat

Senada dengan Kapolres, Wakil Bupati Pasaman Barat juga mengatakan, harga kebutuhan pokok sampai lebaran akan tetap stabil. Ia mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat akan mencari solusi apabila terjadi kenaikkan harga sembako yang signifikan seperti melakukan operasi Pasar, sehingga masyarakat tidak kesulitan dalam menghadapi bulan puasa.

Sementara itu, orang nomor satu di Polres Pasaman Barat menyampaikan kegiatan peninjauan ini bertujuan untuk memastikan harga dan stok bahan pokok cukup dan tetap stabil pada saat bulan Ramadhan sampai Hari Raya Idul Fitri mendatang.

Ia menambahkan, bahwa ia telah memerintahkan Kasat Intelkam termasuk jajaran Polsek untuk memantau terus terkait dengan perkembangan harga dan stok kebutuhan pokok pada bulan Ramadhan hingga lebaran nantinya.

Baca Juga :  Update Gempa Pasbar (Sabtu 05/03) : PMI Mulai Hitung Kebutuhan Hunian Sementara

Kapolres juga menambahkan, selain pengecekan harga dan ketersediaan, sidak kali ini juga sebagai upaya preventif Polres Pasaman Barat guna memastikan tidak adanya penimbunan bahan pokok di bulan Ramadhan.

“Kita juga akan mengecek gudang-gudang distributor, sekaligus memastikan bahwa lokasi di Kabupaten Pasaman Barat ini tidak ada penimbunan. Apabila ada pihak-pihak yang melakukan penimbunan sembako, kami akan tindak tegas, karena dengan adanya penimbunan akan merugikan masyarakat,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan