Padang  

Diduga Kosan Bebas di Kota Padang, Belasan Muda Mudi diamankan Petugas

Diduga Kosan Bebas di Kota Padang, Belasan Muda Mudi diamankan Petugas

Salingka Media, Padang – Diduga kosan bebas di Kota Padang, belasan muda mudi diamankan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, menanggapi laporan warga tentang rumah kos yang diduga tidak diawasi oleh pemilik dan penghuni yang berjenis kelamin campuran, Kota Padang.

Dalam penggerebekan itu, Satpol PP Kota Padang menangkap tujuh laki-laki dan tujuh perempuan dari kos terlapor, Senin (4/3/2023) pagi.

Mursalim menjelaskan, Kepala Satpol PP Padang mengatakan mereka ditangkap karena kedapatan sedang tidur di kos-kosan putra dan putri.

“Usai Sholat tarawih, kita langsung melakukan pengawasan ke tempat kos-kosan yang dilaporkan, ternyata benar, disana kita dapati ada yang berpasang-pasangan dalam kosan dan ada juga yang kita dapati dua orang perempuan bersama satu laki-laki di dalam kosan, maka semua kita amankan ke Mako Satpol, totalnya ada 14 orang,”ujar Mursalim, Kasat Pol PP Kota Padang.

Baca Juga :  Almarhumah Ibu Paruh Baya yang Terlantar, Tetangga Meilhat di Medsos dan Beritahu Suami yang Sudah Seharian Mencarinya

Pengawasan dipimpin oleh Kepala Cabang P3D Rio Ebu Pratama didampingi oleh Kepala Satpol Wasbinap PP M. Aziz bersama dengan Kepala Latsar Yudhi Haries.

Selain itu, Satpol PP Kota Padang juga memanggil pemilik kost untuk dimintai keterangan oleh Penyidik ​​Satpol PPNS (PPNS).

“Rata-rata orang yang kami amankan bukan warga Padang, tapi data persisnya dikumpulkan oleh PPNS, dan jika ada yang bekerja sebagai WTS, akan kami proses sesuai aturan,” ujarnya.

Mursalim, sangat menyayangkan temuan anggotanya di lapangan tersebut, terkait kos-kosan yang sangat longgar dan lepas dari pengawasan pemilik kos-kosan.

“Tentu ini, perlu kita sikapi dengan cepat, kita tidak ingin nantinya timbul gangguan trantibum, akibat dari pemilik kos-kosan yang tidak mengawasi kos-kosannya, apalagi sekarang lagi bulan Ramadan, dan kami menghimbau kepada semua pemilik kos-kosan yang ada di Kota Padang, agar lebih memperketat lagi pengawasan anak-anak kosnya agar tidak timbul gangguan trantibum di tempatnya,”harap Mursalim.

Tinggalkan Balasan