Salingka Media – Warga Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, dikejutkan dengan penemuan mayat dalam kondisi mengenaskan di muara dekat Perumahan Woles, Selasa (17/6) sekitar pukul 10.30 WIB.
Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan tidak utuh. Kepala, kedua tangan, kaki, hingga organ kelamin korban sudah tidak ada, menyisakan tubuh yang membusuk parah.
Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi, membenarkan peristiwa menggegerkan itu. Ia mengatakan bahwa jasad pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang tengah berjalan di sekitar lokasi untuk melihat kapal yang bersandar.
“Awalnya dikira boneka karena bentuknya yang tidak jelas. Tapi setelah didekati, ternyata jasad manusia. Warga langsung melapor ke kami dan tim segera turun ke lokasi untuk mengamankan TKP,” ujar Iptu Wadriadi.
Evakuasi jasad dilakukan dengan cepat oleh tim gabungan dari kepolisian dan warga sekitar. Meski jasad dalam keadaan rusak, proses pengangkatan berjalan lancar karena arus sungai di sekitar lokasi cukup tenang.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal di lokasi, jasad tanpa identitas itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang guna pemeriksaan forensik lebih lanjut.
“Karena kondisinya tidak utuh, kami kesulitan melakukan identifikasi awal di lapangan. Saat ini jasad telah kami kirim ke RS Bhayangkara untuk proses lebih lanjut. Kami juga tengah mengumpulkan informasi dan petunjuk untuk mengungkap identitas korban,” tambah Wadriadi.
Penemuan jasad itu sontak membuat warga sekitar berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian. Ratusan orang menyaksikan langsung proses evakuasi tersebut.
Pihak kepolisian mengimbau warga untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi dan menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak berwenang.
“Kami minta masyarakat tidak berspekulasi. Serahkan proses penyelidikan sepenuhnya kepada kami. Bagi warga yang merasa kehilangan anggota keluarga atau memiliki informasi yang relevan, silakan segera melapor ke Polsek Batang Anai,” tutupnya.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih terus melakukan olah TKP dan memeriksa keterangan sejumlah saksi.