Mayat Bayi Ditemukan Warga Disungai Kuranji Padang

Mayat Bayi Ditemukan Warga Disungai Kuranji Padang
Mayat Bayi Ditemukan Warga Disungai Kuranji Padang

Salingka Media, Padang – Mayat bayi ditemukan salah seorang warga disungai Kuranji, tepatnya di Belakang Kantor Lurah Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Selasa (23/4/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.

Jasad bayi malang tersebut masih ada tali pusar yang masih melekat di badannya.

Menurut keterangan saksi (tak mau disebut namanya) yang menemukan jasad bayi tersebut, saat itu ia bersama 2 orang temannya hendak memuat batu kali dari sungai tersebut.

Ia melihat ada jasad bayi dibalik batu yang tidak jauh dari tempatnya berada, terus memanggil kedua temannya untuk memastikan hal tersebut.

Setelah pasti bahwa itu adalah jasad seorang bayi, barulah mereka melaporkan penemuan tersebut kepada pihak kelurahan yang kebetulan dekat.

Baca Juga :  14 Pelajar Terjaring Razia Satpol PP Padang Saat Bolos Sekolah

Pihak kelurahan langsung melanjutkan informasi tersebut ke Polsek Kuranji, setelah mendapat laporan Bhabinkantibmas Kapalo Koto, Aipda Budi Satriawan bersama Pawas Iptu Mardianto Padang S.H dan personel polsek pauh langsung ke TKP.

Hal itu dibenarkan Kasi Humas Polresta Padang, Ipda Yanti. Dikatakannya bahwa pada saat ditemukan, tali pusar bayi masih menempel.

“Saksi menemukan mayat pada saat hendak memuat batu dari sungai. Dia melihat ada sesosok mayat bayi yang masih ada tali pusarnya dan dia belum mengetahui jenis kelaminya,” katanya.

“Dan setelah didatangi personel Polsek Pauh, memang benar ditemukan ada mayat seorang bayi yang masih ada tali pusarnya. Ternyata mayat bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki,” ungkapnya.

Baca Juga :  Presiden Instruksikan Pembangunan Sabodam Marapi, Gubernur Sumbar Sampaikan 5 Permohonan Terkait Penanganan Bencana

Selanjutnya, SPKT Polresta Padang meluncur ke lokasi guna dilakukan identifikasi terhadap mayat bayi dan selanjutnya dibawa ke Rumkit Bhayangkara untuk dilakukan Visum.

Kemudian terkait apakah bayi tersebut sengaja dibuang, pihaknya masih melakukan penyelidikan serta memeriksa sejumlah saksi-saksi serta mencari siapa orang tuanya.

“Sejauh ini kita baru memeriksa saksi-saksi yang ada di TKP. Kemudian akan terus mengumpulkan data serta memeriksa saksi lainnya sehingga ditemukan siapa orang tuannya,” pungkasnya.

 

Tinggalkan Balasan