Salingka Media – Curah hujan ekstrem yang melanda wilayah Kota Padang dalam beberapa hari terakhir telah menimbulkan dampak serius pada infrastruktur vital. Kondisi ini menyebabkan terputusnya sejumlah jembatan, menghambat mobilitas, dan membatasi akses masyarakat. Data terkini mengonfirmasi setidaknya lima Jembatan Putus di Kota Padang yang mengalami kerusakan parah dan tidak dapat dilewati. Situasi ini menuntut seluruh warga untuk ekstra waspada dan segera mencari rute alternatif demi keselamatan bersama.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang merilis informasi sementara mengenai lokasi jembatan yang mengalami kerusakan berat atau terputus total akibat bencana alam ini. Lokasi yang terdampak tersebar di beberapa kecamatan, menunjukkan cakupan kerusakan yang cukup luas.
Secara rinci, lima infrastruktur penghubung yang kini tidak dapat digunakan tersebut meliputi:
Jembatan Gunung Nago yang terletak di Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh.
Jembatan Kalawi Koto Panjang di Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh.
Jembatan Kampung Tanjuang, yang merupakan akses penting di Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji.
Jembatan Sawah Liek di Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji.
Jembatan Kelurahan Batipuh Panjang, yang berada di wilayah Kecamatan Koto Tangah.
Terputusnya jembatan-jembatan ini secara signifikan mengganggu aktivitas harian warga. BPBD Kota Padang secara tegas mengimbau masyarakat untuk tidak mengambil risiko dengan mencoba melintasi area yang sudah rusak tersebut. Memaksakan diri melintasi jembatan yang kondisinya sudah tidak layak dapat mengancam keselamatan dan berpotensi menimbulkan korban jiwa.
Mengingat kondisi cuaca yang masih belum sepenuhnya membaik—dengan curah hujan yang dilaporkan masih tinggi hingga Jumat pagi ini BPBD terus meminta seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Imbauan utama yang disampaikan adalah agar warga segera melakukan evakuasi mandiri ke lokasi yang lebih aman apabila tanda-tanda bencana, seperti banjir atau longsor, mulai terlihat di sekitar permukiman.
Penanganan darurat terhadap Jembatan Putus di Kota Padang ini diperkirakan akan menjadi prioritas utama pemerintah daerah. Hingga saat ini, fokus utama adalah memastikan keselamatan warga dan meminimalkan dampak buruk dari bencana alam. Informasi lebih lanjut mengenai progres perbaikan akan terus diperbarui oleh otoritas terkait.
