Salingka Media, Padang – Kasus menggegerkan terkait aksi tidak senonoh di Kota Padang, Sumatera Barat, akhirnya menemui titik terang setelah pihak kepolisian berhasil meringkus terduga pelaku. Seorang pemuda yang videonya tersebar luas di media sosial karena melakukan pamer alat kelamin di Padang kini telah diamankan oleh aparat. Penangkapan ini dilakukan menyusul keresahan luar biasa yang timbul di kalangan masyarakat akibat tindakan asusila tersebut. Keberhasilan Polsek Koto Tangah mengamankan pelaku pada Kamis (23/10/2025) menjadi respons cepat terhadap laporan warga dan viralnya rekaman aksi tak senonoh itu.
Laporan Korban Jadi Kunci Pengungkapan Kasus
Pengungkapan kasus pamer alat kelamin di Padang ini bermula dari laporan resmi yang masuk ke Polresta Padang pada hari Selasa (21/10/2025) sore. Pelapor adalah seorang nelayan bernama HA (42) yang melaporkan tindakan asusila yang menimpa putri kandungnya. Korban, seorang remaja yang masih bersekolah di tingkat SMP, menjadi sasaran aksi eksibisionisme pelaku di wilayah Komplek Kamela Permai, Kecamatan Koto Tangah.
Peristiwa yang meresahkan ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB ketika korban, yang diidentifikasi dengan inisial F, sedang dalam perjalanan pulang dari kegiatan sekolahnya. Menurut kesaksian HA, anaknya tiba di rumah dalam kondisi yang sangat tertekan dan ketakutan, bahkan sempat menangis histeris. Setelah berhasil ditenangkan oleh ayahnya, F kemudian menceritakan bahwa di jalan masuk komplek perumahan, ia tiba-tiba dihampiri oleh seorang pria tak dikenal yang dengan sengaja memperlihatkan organ vitalnya.
Lebih lanjut, HA menjelaskan bahwa putrinya tidak hanya menceritakan kejadian tersebut, tetapi juga memiliki bukti kuat. “Anak saya menunjukkan rekaman video yang memperlihatkan pelaku melakukan tindakan tidak senonoh itu,” ungkap HA, membenarkan adanya bukti visual yang merekam jelas aksi pelaku. Rekaman inilah yang kemudian menjadi viral dan memicu kemarahan publik, sekaligus menjadi petunjuk krusial bagi pihak kepolisian.
Gerak Cepat Polisi dan Warga Amankan Pelaku
Setelah menerima laporan yang didukung oleh rekaman video, tim gabungan dari Polsek Koto Tangah segera bergerak cepat. Berkoordinasi erat dengan warga setempat, petugas memulai penyisiran intensif di sekitar lokasi kejadian. Upaya cepat dan terpadu ini membuahkan hasil signifikan. Tidak butuh waktu lama, terduga pelaku berhasil ditemukan dan diamankan. Selain pelaku, polisi juga menyita sepeda motor yang digunakan saat melancarkan aksinya, yaitu Honda Supra Fit berwarna hitam.
Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino Chaniago, memberikan konfirmasi resmi terkait penangkapan ini. “Pelaku sudah berhasil diamankan. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik untuk mengetahui motif serta latar belakang perbuatannya,” jelas AKP Afrino, Kamis (23/10/2025), menggarisbawahi bahwa proses penyelidikan sedang berjalan. Penangkapan terduga pelaku eksibisionisme ini tentu saja disambut baik oleh masyarakat yang resah dengan keberadaan pelaku.
Pendalaman Motif dan Kemungkinan Korban Lain
Saat ini, pelaku tengah menjalani pemeriksaan intensif di Markas Polsek Koto Tangah. Proses penyelidikan difokuskan untuk mendalami beberapa aspek penting terkait tindakan kriminal ini. Kepolisian berupaya keras untuk mengungkap motif sebenarnya di balik aksi pamer alat kelamin di Padang yang sangat meresahkan ini. Apakah pelaku memiliki riwayat gangguan kejiwaan atau hanya didorong oleh motif tertentu, menjadi salah satu poin utama yang didalami oleh penyidik.
Selain itu, pihak kepolisian juga berupaya maksimal untuk mengetahui kemungkinan adanya korban lain. Pemeriksaan terhadap pelaku juga akan mencakup sejauh mana ia telah melakukan tindakan serupa di lokasi atau wilayah lain di Padang maupun sekitarnya. “Pelaku sudah kita amankan dan masih menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Koto Tangah,” tegas Afrino, menunjukkan komitmen pihak kepolisian dalam menangani kasus ini secara tuntas.
