Atasi Kutu Putih Pada Alpukat

Atasi Kutu Putih pada Alpukat
Atasi Kutu Putih pada Alpukat

Salingka Media, pasbar – Atasi Kutu Putih pada Alpukat DTPHP Pasbar Lakukan Penyuluhan Massal, Hampir seluruh buah alpukat di Kabupaten Pasaman Barat terserang kutu putih dan terancam gagal panen.

Dalam menanggulangi masalah tersebut, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Kabupaten Pasaman Barat melakukan sosialisasi secara massal terhadap Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) di Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dengan Plasma Giri Maju, Rabu (26/1).

Pelaksanaan Tugas (Plt) Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan, Pasaman Barat, Drh. Dody San Ismail mengatakan penyuluhan massal dilakukan untuk mengatasi kutu putih yang mengancam produksi alpukat di Pasaman Barat, karena alpukat merupakan komoditas unggulan di Pasaman Barat.

Baca Juga :  Ketua komisi III DPRD Pasaman Barat H.Nazwar.SH.MSi Hadiri Pisah Sambut Camat Sungai Aur Dari Armaizon Kepada Mohammad Zenni

“Kutu putih ini hampir menyerang seluruh alpukat di Pasaman Barat, sekitar 500 ha petani alpukat terserang kutu putih ini.

Saat ini kami sedang melakukan penyuluhan kepada petani, untuk mencoba apa yang harus dilakukan dalam menanggulangi hama kutu putih ini,” ujarnya.

Ia menambahkan, kerugian yang dialami petani cukup besar. Jika suatu saat bisa memanen 8 ton alpukat, kini sejak diserang kutu putih maksimal hanya 2 ton.

“Ini tantangan kita, ancaman bagi petani ke depan. Ini kita lakukan untuk menjaga tanaman khususnya alpukat.

Namun, kita juga perlu melakukan langkah awal untuk mencegahnya dengan penyemprotan hama, dan sebagainya,” ujarnya.

Sebab, kata dr Dody San Ismail, dia tidak ingin budidaya alpukat menurun seperti jeruk Saman yang hampir habis, sehingga petani diharapkan tetap semangat membasmi hama kutu putih.

Baca Juga :  Peduli Anak Yatim, Ketua PMI Pasbar Risnawanto Salurkan Bantuan Relawan Untuk Anak Yatim dan Kaum Dhuafa

Sementara itu, Ketua Gabungan Kelompok Kerja Tani Amri mengatakan, alpukat yang menyerang petani di kelompok taninya memang luar biasa karena kutu putih.

Hama kutu putih dapat menyebar dari satu pohon ke pohon lainnya. Kutu putih ini sangat merugi petani alpukat, karena hasil panen kami turun dari 8 ton per hari menjadi 2 ton.

Sejauh mana penurunannya, kata Amri. Ia menambahkan, saat ini petani mengharapkan kerjasama dengan pemerintah daerah agar hama kutu putih bisa diatasi, sehingga petani alpukat bisa pulih. “Karena Alpukat Pasaman Barat tergolong bagus,” ujarnya.

 

handro

hms/diskominfopasbar

Tinggalkan Balasan