Buronan Curat Tabrak Polisi di Padang Pariaman, Tiga Pelaku Masih Diburu

Buronan Curat Tabrak Polisi di Padang Pariaman, Tiga Pelaku Masih Diburu
Buronan Curat Tabrak Polisi di Padang Pariaman, Tiga Pelaku Masih Diburu – Dok. Sumbarkita.id

Padang Pariaman, Sumatera Barat – Buronan curat Padang Pariaman kembali menyita perhatian publik setelah aksi nekat mereka menabrak petugas kepolisian saat penggerebekan berlangsung. Kejadian ini terjadi di wilayah Limpato, Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, pada Senin pagi (16/6/2025), saat aparat gabungan tengah melakukan operasi penangkapan terhadap komplotan pencurian lintas provinsi.

Tindakan tegas tersebut merupakan tindak lanjut dari koordinasi yang dilakukan antara Polres Kota Pekanbaru, Polda Riau, dan Tim Resmob Polda Sumatera Barat. Informasi awal menyebutkan bahwa para pelaku melarikan diri dari wilayah hukum Riau menuju Sumatera Barat.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, menegaskan bahwa pihaknya hanya memberikan dukungan pengamanan lapangan dalam operasi ini. “Kami dari Satreskrim Polres Padang Pariaman hanya bertugas membackup pengamanan lokasi. Penanganan kasus tetap berada dalam wewenang tim Resmob Polda Sumbar dan Polres Pekanbaru,” jelas AKBP Faisol kepada Sumbarkita.

Sekitar pukul 06.00 WIB, tim gabungan menggerebek sebuah rumah kontrakan yang diyakini menjadi tempat persembunyian para pelaku. Dalam penggerebekan awal itu, tiga orang berhasil diamankan.

Mereka yang berhasil ditangkap yakni Agus Wijaya (54), Supendi (53), dan Andi (49). Ketiganya berasal dari Kota Batam dan diketahui bekerja sebagai buruh serta wiraswasta. Berdasarkan pengakuan sementara, diketahui masih ada tiga orang lain yang sempat kabur sesaat sebelum penggerebekan berlangsung, diduga keluar untuk membeli sarapan.

Baca Juga :  Dua Orang Pengedar Shabu Ditangkap Tim Opsnal Sat Resnarkoba Polres Pasaman Barat

Selang beberapa jam kemudian, sekitar pukul 11.00 WIB, petugas kembali melakukan penggerebekan lanjutan di lokasi yang sama. Namun kali ini, perlawanan sengit terjadi. Para buronan yang tersisa diduga telah mengetahui kehadiran petugas dan melakukan tindakan agresif untuk meloloskan diri.

“Mereka melawan secara aktif, bahkan sempat menabrakkan kendaraan ke arah anggota kami untuk membuka jalan pelarian,” terang Kapolres Padang Pariaman.

Tiga pelaku yang masih dalam pelarian masing-masing berinisial HB, IA, dan OA. Hingga kini, mereka masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Dalam operasi tersebut, sejumlah barang bukti berhasil disita, termasuk emas batangan, empat ponsel android, empat ponsel biasa, dan sebuah mobil Daihatsu Xenia yang diduga digunakan sebagai kendaraan operasional kelompok ini.

Ketiga pelaku yang telah diamankan kini menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek VII Koto Sungai Sariak oleh penyidik gabungan dari Polda Sumbar dan jajaran terkait.

Tinggalkan Balasan