
Salingka Media – Sebuah kecelakaan tunggal menimpa satu unit dump truk Fuso di ruas Jalan Raya Padang-Solok, tepatnya di kawasan Kelok Jariang, Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Rabu (14/5) sekitar pukul 11.30 WIB. Peristiwa ini menghebohkan warga setempat setelah truk mendadak mundur dan masuk ke jurang yang curam. Beruntung, sang sopir berhasil menyelamatkan diri dengan cara melompat keluar dari kendaraan sesaat sebelum truk terjun.
Menurut informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, truk dengan nomor polisi BH 8703 YU dikemudikan oleh Ravel Trio Putra (33), warga Jorong Kampung Berlian, Sijunjung. Truk tersebut tengah dalam perjalanan dari arah Padang menuju Solok ketika insiden terjadi.
“Saat melewati tanjakan dan tikungan di Kelok Jariang, kendaraan tiba-tiba kehilangan tenaga. Sopir tidak dapat mengendalikan laju mundur dan akhirnya truk terperosok ke jurang,” jelas Kompol Sosmedya, Kapolsek Lubuk Kilangan, kepada wartawan.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sang pengemudi bertindak cepat dengan keluar dari kendaraan tepat sebelum truk jatuh ke dalam jurang. Keterangan saksi mata turut memperkuat kronologi kejadian ini.
“Saya melihat langsung dari seberang jalan. Truknya sudah mulai mundur pelan, lalu makin cepat dan langsung masuk ke jurang. Tidak ada kendaraan lain yang terlibat,” ujar Bili (30), warga Indarung, yang berada di lokasi saat kejadian berlangsung. Ia juga menambahkan bahwa cuaca saat itu cerah dan jalan dalam kondisi kering, dengan keberadaan rambu lalu lintas yang jelas di sekitar area tersebut.
Akibat kecelakaan truk Sitinjau Lauik ini, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp30 juta. Tak lama setelah menerima laporan, aparat dari Polresta Padang segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Kami sudah melakukan pemeriksaan TKP, mencatat keterangan saksi, dan mengamankan barang bukti di lokasi. Selanjutnya, proses penyelidikan akan dilanjutkan untuk memastikan penyebab utama kecelakaan,” pungkas Kompol Sosmedya.
Hingga berita ini diturunkan, tim penyidik masih mendalami kronologi kejadian guna mengantisipasi kemungkinan adanya faktor kelalaian teknis atau non-teknis lainnya.