Indeks

Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Tahun 2023 di Pasaman Barat

Pemprov Sumbar Sampaikan Sejumlah Harapan Pada Rapat Evaluasi Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan Daerah se-Sumbar 2022 dan Persiapan Pelaksanaan Tahun 2023 di Pasbar

Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Tahun 2023 di Pasaman Barat

Salingka Media, Pasaman Barat – Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Tahun 2023 di Pasaman Barat, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) melalui Biro Administrasi Pembagunan melaksanakan Rapat Evaluasi Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat tahun 2022 dan Persiapan Pelaksanaan tahun 2023. Pada rapat evaluasi kali ini Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dipercayai Pemprov Sumbar sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan rapat.

Pertemuan yang berlangsung Kamis (9/02) di Aula Pasbar Kantor Bupati itu dibuka oleh dr. Yulius Jujur, MSi, perwakilan dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sumbar, di hadapan Sekretaris Pasaman Barat Hendra Putra dan seluruh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota di Sumbar, para kepala SKPD provinsi dan kabupaten/kota seluruh Sumatera Barat.

Perwakilan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sumbar drs. Yulius Honesty MSi menyatakan bahwa tujuan dari rapat evaluasi ini adalah untuk mempelajari dan mendapatkan informasi tentang pelaksanaan pencapaian APBD materil dan keuangan kabupaten/kota tahun 2022 serta untuk mendapatkan informasi dan tukar menukar informasi antar kabupaten.

Selain itu untuk mendapatkan informasi mengenai permasalahan yang dihadapi dan mencari solusi pemecahan masalah di tahun yang akan datang. Selain itu, sebagai upaya untuk mengetahui capaian pelaksanaan bantuan keuangan khusus tahun 2022, baik dari provinsi ke kabupaten/kota maupun sebaliknya. Dan mengingat APBD Provinsi Sumbar dan APBD kabupaten/kota tahun 2023 telah ditetapkan.

“Untuk mewujudkan pembangunan daerah secara tepat waktu dan tepat sasaran yang didukung dengan administrasi yang baik, maka salah satu upaya yang ditempuh bersama adalah dengan melakukan penguatan pengendalian kekuatan yang kali ini dilakukan dengan evaluasi terhadap capaian dari fisik dan keuangan APBD kabupaten/ kota tahun 2022. Karena itu kegiatan ini menjadi sangat penting sebagai ajang evaluasi bersama terhadap capaian realisasi fisik dan keuangan daerah kabupaten/ kota se-Sumbar,” jelas Drs. Yulius Honesty, MSi.

Lanjutnya, berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi tahun 2022, teridentifikasi beberapa masalah, antara lain lambatnya penyampaian laporan faktual dan keuangan berkala dari kabupaten/kota ke provinsi, validasi data tahun 2023 yang perlu ditingkatkan, dan masalah lain yang jadi catatan bersama.

“Semoga dalam sesi penyampaian laporan dari kabupaten/ kota ini dapat diperoleh informasi terbaru, sekaligus bisa bersama-sama mencari solusi untuk dimasa yang akan datang,” ujarnya.

Selain itu, melalui rapat evaluasi tersebut Drs. Yulius Honesty, MSi juga menyampaikan beberapa harapan kepada OPD provinsi dan kabupaten/kota, untuk dapat melaksanakan pengendalian secara internal terhadap pengelolaan capaian fisik dan keuangan sehingga seluruh kegiatan yang telah dianggarkan dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu dengan hasil yang memuaskan.

Komitmen untuk memperkuat pelaksanaan pengendalian pembangunan daerah, dimulai dengan laporan berkala kepada gubernur yang mewakili pemerintah pusat di daerah. Melakukan rapat koordinasi pengendalian dan penilaian pemantauan secara berkala dengan menggunakan teknologi informasi dan melakukan penilaian terhadap seluruh kegiatan hingga tahun 2022.

“Untun itu, berdasarkan kondisi capaian saat ini kita membutuhkan keterpaduan pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/ kota serta stakeholder terkait untuk pengendalian pembangunan dalam rangka pencapaian tujuan pembangunan nasional, provinsi dan daerah,” ucapnya.

Sementara dalam kesempatan itu, Bupati Pasaman Barat melalui Sekretaris Daerah Hendra Putra mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Sumbar yang telah mempercayai dan menunjuk Kabupaten Pasaman Barat sebagai tuan rumah Rapat Evaluasi Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat tahun 2022 dan Persiapan Pelaksanaan tahun 2023.

“Melalui acara ini kita harapkan pengendalian ini dapat memotivasi percepatan pelaksanaan pembangunan di Provinsi Sumbar di tahun 2023,” kata Hendra Putra.

Ia juga menjelaskan bahwa pelaksanaan pembangunan fisik di Kabupaten Pasaman Barat saat ini telah mencapai 94% dengan keuangan senilai 88%.

“Nantinya dari pelaksanaan ini juga akan dilaksanakan kunjungan ke daerah yang ada di Pasbar, seperti Pelabuhan Teluk Tapang, kunjungan potensi pariwisata Pasaman Barat antara lain Pantai Sasak, Pantai Air Bangis, Pulau Panjang, Pantai Maligi, Pantai Sikabau, destinasi Geopark Talamau, Danau Laut Tinggal, dan lainnya,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, sebagai bentuk keseriusan kabupaten/kota dalam penyampaian laporannya, Pemprov Sumbar melalui Sekda memberikan reward terhadap kinerja bagian administrasi pembangunan kabupaten/ kota tahun 2022. Reward tersebut berupa piagam penghargaan atas upaya pengendalian pembangunan APBD kabupaten/ kota tahun 2022 (serapan capaian realisasi keuangan/ fisik). Peringkat I diberikan kepada Kabupaten Dharmasraya, disusul oleh Kota Pariaman di peringkat II dan peringkat ke III diberikan kepada Kota Sawahlunto.

Dapatkan update berita salingkamedia.com di akun facebook salingka media @salingkamedia serta ikuti juga kami di Google News pada link ini Salingka Media Google News

Exit mobile version