Indeks
Padang  

Dugaan Skandal Seksual di Poltekkes Kemenkes Padang, Oknum ASN Terlibat

Dugaan Skandal Seksual di Poltekkes Kemenkes Padang, Oknum ASN Terlibat
Gambar ilustrasi by freepik

Salingka Media – Dugaan keterlibatan seorang tenaga kependidikan dalam skandal seksual kembali mencoreng dunia pendidikan, kali ini terjadi di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Padang. Institusi pendidikan yang berlokasi di kawasan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, ini menjadi sorotan publik setelah mencuat kabar adanya perilaku menyimpang oleh salah satu pegawainya.

Informasi yang dihimpun dari sumber terpercaya menyebutkan bahwa seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial “Lesdok” (nama disamarkan) diduga kerap menjalin hubungan sesama jenis dengan mahasiswa kampus tersebut. Lesdok, yang telah bekerja sebagai tenaga fungsional di Poltekkes Kemenkes Padang sejak 2012, disebut-sebut memiliki riwayat sering berganti pasangan sesama jenis, sebagian besar berasal dari kalangan mahasiswa sendiri.

Riwayat profesional Lesdok menunjukkan bahwa ia sebelumnya merupakan pegawai Dinas Kesehatan Dharmasraya, sebelum dipindahkan ke Poltekkes Padang. Selama periode 2014 hingga 2018, Lesdok sempat menempuh pendidikan pascasarjana di salah satu perguruan tinggi di Pulau Jawa melalui program beasiswa.

Namun, setelah kembali ke lingkungan kampus, perilakunya mulai menjadi perhatian. Berdasarkan pengakuan sejumlah mahasiswa dan bukti yang diklaim dikirimkan kepada redaksi, Lesdok diduga berulang kali mencoba merayu dan menjalin kedekatan intim dengan mahasiswa. Salah satu kasus yang mencuat terjadi saat kegiatan kampus di Kalimantan pada 2023, di mana seorang mahasiswa menjadi korban dugaan penyimpangan seksual tersebut.

Puncaknya, pada Agustus 2024, sumber mengungkap bahwa Lesdok kembali terlibat dalam aktivitas seksual sesama jenis dengan seseorang yang diduga mahasiswa aktif. Bukti berupa video dan foto vulgar yang menampilkan Lesdok bersama pasangan prianya turut diperlihatkan kepada redaksi oleh narasumber.

Lebih lanjut, sumber tersebut juga mengungkap sejumlah nama mahasiswa yang diduga menjadi korban, yang semuanya merupakan civitas akademika Poltekkes Kemenkes Padang. Perilaku tak pantas ini tidak hanya mencoreng citra lembaga, namun juga berpotensi merusak masa depan para mahasiswa yang menjadi korban.

Kecaman pun datang dari berbagai kalangan. Salah satunya disampaikan oleh Hermansyah, Ketua Lembaga Pengawasan dan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LP-KPK) Sumatera Barat. Ia menilai perilaku oknum Poltekkes Padang itu sebagai pelanggaran serius terhadap norma pendidikan dan moral bangsa.

“Ini bukan hanya pelanggaran etika, tetapi juga bentuk pengkhianatan terhadap tanggung jawab sebagai pendidik. Bila tidak segera ditindak, dampaknya akan sangat luas terhadap mental dan masa depan generasi muda,” ujar Hermansyah tegas.

Sumber : jejak77.top

Exit mobile version