Salingka Media, Padang Panjang – Dishub Sumbar Laksanakan Ramp Check Di Terminal Bukit Surungan guna meminimalisir kecelakaan saat berkendara serta meningkatkan dan mewujudkan peningkatan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ).
Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Barat menyelenggarakan Inspeksi Keselamatan LLAJ (Ramp Check) untuk Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Terminal Bukit Surungan (Bush), Senin (6/11).
Kegiatan dipimpin oleh Kepala Dinas Perhubungan Sumbar Dedy Diantaulani, S.Sos, M.M, didampingi Kepala Dinas Perhubungan Padang Panjang Arkes Refagus, S.Sos, Kepala Penyuluhan Keselamatan Lalu Lintas Dishub Sumbar Divisi, Era Oktaviadi, S.E, Kasie Lalu Lintas Dishub Sumbar, Edwar, S.H dan jajaran,
Kasatlantas Dishub Padang Panjang, Rully Hardian, SSTP, MPA dan jajaran.
Dedy mengatakan, ramp check ini dilakukan khusus pada terminal tipe B yang fokus pada angkutan umum.
Meski kendaraan angkutan umum tersebut ada yang sudah diuji, namun ada juga yang belum. “Kami memeriksa atau melihat kondisi teknis dan administrasi kendaraan, seperti tanda uji berkala.
Melalui pemeriksaan teknis kita akan mengetahui apakah kendaraan tersebut layak jalan atau tidak,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat meminimalisir kecelakaan dan para pengemudi benar-benar membawa kendaraan yang layak dan benar-benar bagus.
Sementara itu, Arkes mengatakan ramp check ini berkaitan dengan transportasi menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Apabila ditemukan kendaraan yang tidak lolos uji maka akan dilakukan perbaikan.
“Makanya hari ini kita melakukan tindakan preventif dan persuasif, agar angkutan umum Nataru benar-benar laik jalan,” ujarnya.
Selain itu, kata Arkes, dilakukan ramp check di sini, karena Padang Panjang merupakan kota penyeberangan dan banyak kendaraan yang melewatinya.
Ditambah lagi, saat Nataru akan semakin padat kendaraan yang melintasi Padang Panjang.
Sementara itu, Era Oktaviadi mengatakan, sebenarnya ramp check ini dilakukan setiap hari.
Namun hari ini khusus untuk Nataru dan angkutan penumpang umum.
Yang diperiksa rem, lampu, dan gas buang, ketiga komponen ini yang utama yang diperiksa.
Jika ada yang kurang sesuai akan segera diambil tindakan dan secara persuasif memberikan arahan kepada pengemudi, jelas Era.
Ia berharap setelah kegiatan ini tidak ada lagi pelanggaran lalu lintas, karena jalur Padang Panjang kerap mengalami kecelakaan lalu lintas.
“Seperti rem blong dan sejenisnya, hal ini terjadi karena pengemudi tidak memeriksa kondisi kendaraannya terlebih dahulu.Kami berharap pengemudi lebih memperhatikan kesesuaian kendaraannya dan berhati-hati dalam berkendara,” ujarnya.
Referensi :
(KominfoPadangPanjang/cigus)