Salingka Media – Suasana Kota Padang mendadak gempar usai tersebar kabar bahwa seorang pejabat publik terlibat dugaan skandal asmara. Seorang camat, berinisial AMP, yang menjabat di wilayah Padang Selatan, dikabarkan berselingkuh dengan seorang staf PNS berinisial NG. Kejadian itu terbongkar setelah istri sah AMP melakukan penggerebekan di rumah kontrakan yang dihuni suaminya, Sabtu malam, 26 April 2025.
Peristiwa ini berlangsung sekitar pukul 19.15 WIB di kawasan Pitameh Tanjung Saba Nan XX, Lubukbegalung, Kota Padang. Usai menerima laporan, tim Satpol PP Kota Padang langsung bergerak cepat ke lokasi. Baik AMP maupun NG kemudian diamankan ke Mako Satpol PP untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Menunjukkan keseriusan terhadap kasus dugaan pelanggaran ini, Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Algamar, turun langsung ke Mako Satpol PP dini hari, didampingi Kepala Satpol PP, Chandra Eka Putra. Dalam pernyataannya kepada media, Andree membenarkan bahwa pihaknya telah mengambil tindakan tegas dengan menonaktifkan Camat Padang Selatan dan staf PNS tersebut sejak malam kejadian.
“Sabtu malam memang terjadi dugaan pelanggaran berat yang melibatkan Camat Padang Selatan AMP dan seorang PNS Kecamatan Padang Selatan berinisial NG. Keduanya telah kami nonaktifkan untuk mempermudah pemeriksaan,” ujar Andree.
Andree menegaskan, proses pemeriksaan akan dilakukan oleh tim gabungan dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) serta Inspektorat Kota Padang. Ia juga menyatakan keprihatinannya atas insiden yang mencoreng nama baik institusi pemerintah.
“Kami menyesalkan peristiwa ini. Setiap bentuk pelanggaran etika dan disiplin, apalagi yang dilakukan pejabat publik, tidak bisa kami toleransi,” tegasnya.
Terkait kronologi penggerebekan, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Kota Padang, Tommy TRD, meluruskan beberapa kabar yang beredar. Menurut Tommy, saat istri AMP datang, AMP diketahui sedang berada di luar rumah untuk mengambil pesanan makanan melalui layanan daring, sementara NG berada di dalam rumah.
“Jadi tidak benar bahwa mereka tertangkap berdua di kamar tanpa busana. Faktanya, AMP ada di halaman rumah saat kejadian,” ujar Tommy.
Untuk memastikan kelancaran pelayanan publik, Pemerintah Kota Padang menunjuk Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Padang sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Camat Padang Selatan hingga proses pemeriksaan rampung.